Jumat, 30 Juli 2010

jaka selimut dan perputaran roda kehidupan



Kehidupan ini bagaikan roda pedati, kadang diatas kanang dibawah, ia gak? ia pastinya kan. Tapi ga tau buat yang nggak ngerasain roda kehidupan itu, mungkin hatinya udah mati, atau apa emang udah mati beneran, ya ga tau lah bukan urisan saya itu mah.

Dan selalu teradi pada kehidupan manusia, dan selalu berputar roda kehidupan itu. dan jaka selimut pun tidak lepas dari fenomena perputaran roda kehidupan ini. karena dia adalah manusia, dan hidup, dan bernafas, dan berjalan tumbuh normal, dari bayi selimut imut tumbuh menjadi jaka selimut yang semakin pudar kadar keimutannya. ya itulah fenomena kehidupan bung. ini bekasi bung, bukan medan bung.

beberapa minggu yang lalu, jaka selimut merasa dirinya sangatlah tidak berharga, dirinya selalu ada di dasar roda kehidupannya, entah ada apa dengan pedati itu, apakah kudanya lari meninggalkan pedati, ataukah kudanya tidur, mungkin barangkali pedati tersebut kehabisan bensin. ya kita tidak tahu, jika hari ini rodanya tidak berputar saya maklum karena tadi siang jakarta macet total bung.
yasudahlah jangan berganti topik, kita kmbali ke jaka selimut. ada apa dengannya sampai tidak merasakan perputaran roda kehidupan. yup! karena dirinya benar-benar dirundung kesialan tidak bertepi, tanpa ujung dan tanpa basa basi membabibuta dan tidak kenal bulu. roda kehidupan sangatlah terasa lama jika ita ada dibawah dan sangat terasa sebentar bila ada diatas.

dan beberapa saat waktu berselang dan pastinya terasa sangat lama, roda itu kembali berputar. terutama saat menjalang keberangkatannya kebandung pertengahan bulan lalu. disini kita membicarakan soal kondisi keuangan jaka selimut yang meningkat drastis tis tis.. dan semuanya habis begitu saja saat menghabiskan waktu ke jackloth, dan berjalan mengelilingi kota bandung tengah malam bersama sahabat berunya di kampus kelak.

sejak saat itulah sekembalinya ke bekasi rodanya kembali berputar 180 derajat lintang tenggara. dan dirinya telah menjadi kaum duafa kembali, sedih melihatnya saat ini, tanpa uang, tanpa bensin, tanpa ini tanpa itu, dan tidak tanpa pakaian, karena dia belanja di jackloth kemarin 3 buah kaos oblong distro jakarta, 1 kaos distro bandung. dan henya bermodalkan uang 150 ribu. tapi jaka selimut bukanlah adis yang berarti anak distro/anak disko seperti dikatakan oleh vokalis bersuara imut homogenic di kickfest kemarin, dia hanyalah anak ayah ibunya yang menderita karena perputaran roda kehidupan. uh sangatlah perihatin namun biarlah itulah kehidupan. dan saya cukup senang dengan kondisi ini, karena tanpa perputaran oda kehidupan ini postingan ini tidak akan tercipta.

semangat jagoanku! semangat jaka selimutku..(haduh mau nangis gue)

Label:

1 Komentar:

Pada 15 Desember 2017 pukul 15.25 , Blogger yukie mengatakan...

https://kokonatsutrrrrrrrrrrrrr.blogspot.co.id/2017/12/meski-pahit-daun-jambu-biji-punya-11.html
https://kokonatsutrrrrrrrrrrrrr.blogspot.co.id/2017/12/mau-2018-gemilang-ini-resolusi-yang.html
https://kokonatsutrrrrrrrrrrrrr.blogspot.co.id/2017/12/gempa-rusak-rumah-di-ciamis-1-warga.html

Taipan Indonesia | Taipan Asia | Bandar Taipan | BandarQ Online
SITUS JUDI KARTU ONLINE EKSKLUSIF UNTUK PARA BOS-BOS
Kami tantang para bos semua yang suka bermain kartu
dengan kemungkinan menang sangat besar.
Dengan minimal Deposit hanya Rp 20.000,-
Cukup Dengan 1 user ID sudah bisa bermain 7 Games.
• AduQ
• BandarQ
• Capsa
• Domino99
• Poker
• Bandarpoker.
• Sakong
Kami juga akan memudahkan anda untuk pembuatan ID dengan registrasi secara gratis.
Untuk proses DEPO & WITHDRAW langsung ditangani oleh
customer service kami yang profesional dan ramah.
NO SYSTEM ROBOT!!! 100 % PLAYER Vs PLAYER
Anda Juga Dapat Memainkannya Via Android / IPhone / IPad
Untuk info lebih jelas silahkan hubungi CS kami-Online 24jam !!
• FaceBook : @TaipanQQinfo
• WA :+62 813 8217 0873
• BB : D60E4A61
Come & Join Us!!

 

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda