Cerita Baru Akan Dimulai

Seperti halnya diketahui, Jaka Selimut (Jaksel) adalah seorang mahasiswa yang teledor dan nggak banyak peduli sama "masalah yang menghadapinya" (semoga saja). mengapa masalah yang menghadapinya? karena dia tidak peduli terhadap masalah yang ada dihadapannya. Ya, Jaksel memang seperti itu.



Ngomong soal masalah, mungkin cerita yang akan dimulai saat ini adalah masalah baru bagi dirinya. mengapa? ya karena banyak orang yang meragukan pilihannya. Lebih teatnya pemilihan jurusannya. dia adalah seorang mahasiswa fakultas yang ilmu komunikasi. Sejak tahun kedua ia berkuliah disana ia harus memilih tiga konsentrasi yang ada di fakultas tersebut. pilihan yang harus diambil adalah Public Relation, Manajemen Komunikasi dan Jurnalistik yang dianggap konsentrasi yang tegas, disiplin dan berisikan orang orang berwawasan luasssss..

Entah kerasukan iblis apa dia memilih jurusan "itu".. ya anda bisa menebak sendiri lah "itu" yang gua maksud apa , mengingat dia adalah orang yang teramat ceroboh dan sama sekali agak kurang cerdas dalam mengatur waktu. gua aja selaku penulis saja bingung apa yang ada dibenaknya saat mengisi formulis pemilihan jurusan. semoga saja dia kuat... semoga ya semoga (huft..).


Roaad to Blue Jacket

Pada dasarnya pemilihan jurusan ini bila dilihat dari sudut pandang orang berpemikiran pendek hanyalah sekedar.

• Gaya-gayaan (anak jurnal yang katanya bebas dan brutal... rock n roll yeach..)
• Pamer Status (anak jurnal yang bla bla bla.. ya pokoknya keren lah)
• Pamer penampilan (soal penampilan anak jurnal ye jangan kira banyak yang gondruong celana sobek baju asal-asalan, padahal di jurusan laen juga bisa kayaknya.. kayaknya si..)
• keseret pergaulan (akibat temen se-geng-nya atau sepergaulannya masuk jurnal juga, apa ada cewek nakal yang juga incerannya masuk jurnal, jadi alasan buat dalih buat orang itu biar ga ketikung anak jurnal yang katanya keren keren..hehe)
• ya yang len-laen dah pokoknya alasannya unik-unik.

Dan mereka yang demikian bisa dijamin. keteteran kalo cuma punya dasar pemikiran sedangkal itu. padahal inti lo milih jurusan bukanlah hal yang sepele. lo musti yakinin kalo lo bakal nyaman kalo memilih jurusan. Contonya aja, kalo lo mau santai.. ya jangan kuliah, kalo lo kuliah lo cuma ngabisin waktu apalagi kalo lo itu pria angkatan 2009 yang baru kuliah diangkatan 2010. (hiks..nyindir). 

Di jurusan yang Jaksel pilih, bila memang dia tidak bermodalkan wawasan yang cukup juga tidak pandai mengatur waktu, tapi sudah terlanjur masuk mau nggak mau harus ganti makanan pokok dari nasi jadi buku bacaan, koran, majalah, ensiklopedia, kamus, panduan berbahasa dan lain sebagainya. dan belajar mengatur waktu belajar makan dan bermain. Agar sehat jasmani rohani, jangan lupa juga kondisikan dompet agar tebal dan tipisnya stabil, kenapa? karena menjadi mahasiswa jurnal lo bakal banyak bergelut dengan banyaknya buku panduan, kalo nggak mampu beli buku, oke lo bisa ngandalin phottocopy-an (yeaaach asik kan??). 

lo tau darimana referensi ini gua dapet? tepatnya dari tugas pertama Jaksel di jurusan ini. Tugas yang berasal dari seorang dosen yang juga dosen walinya, inisialnya SSTS, dia orang batak dan jago banget berbagai bahasa. salut deh gua sama tuh dosen. dan apakah Jaksel bisa ngikutin segala panduan awal masuk jurnal kayak yang dia sebutkan diatas?.

"NGSROOOOKS...."( Jaksel ngedengkur).

Oke gua bisa ngerti lah, baru balik mudik lebaran, ngerjain tugas sampe begadang dua malem buat tugas pertama. mungkin gua bakal lebih banyak ceritain pengalaman Jaksel waktu ngerjain tugas Pak Sah.. eh SSTS itu (suatu hari gua bakalan sebutin siapa dosen itu ya.. hehe). Karena cukup pengalaman tugas itu cerita udah cukup menarik, kecuali ada cerita di mata kuliah lain yang tampak bodoh dan bisa jadi pelajaran buat nggak ditiru oleh pembaca.

dan apakah tulisan ini penting? sepertinya ia, terutama buat mahasiswa baru di semester awal universitas yang ada jurusan ilmu komunikasi dengan konsentrasi tritunggal seperti diatas. (ayo maba-maba crynchies yang mau mampir.. ini info menarik loch loch.. hehe). 

oke berhubung Jaksel udah bonteng (bobo ganteng) mari kita selesaikan dan lanjutkan cerita selanjutnya pada minggu keempat setelah lebaran ya... (postinyan sebelumnya).